Sabtu, 30 Oktober 2010

siapa aku?

Tanganku seperti kaku, jiwaku seperti tak mengenal siapa aku. Aku mulai berfikir, setan apa yang mulai merasukiku hingga setiap kali aku berkaca aku melihat pantulan yang bukan diriku. Pantulan itu membuatku menjadi bodoh, tak dapat melihat siapa aku dulu bahkan aku tak tahu siapa aku sekarang. Aku seperti terhanyut dalam dunia klasik yang aku seperti de javu akan itu. Pikiran yang seakan mengontrol gerakan dan nafasku sekalipun. Saat ini aku seperti tersadar akan semua yang aku alami beberapa dekade yang seakan panjang aku lewati. Aku melihat sesuatu yang salah dari aku, sesuatu yang seharusnya tidak aku hilangkan dulu, aku seperti tidur panjang dalam kesunyian dan pertanyaan bodoh yang sebenarnya tak patut aku tanyakan atau memang tak seharusnya aku pikirkan.
Rasanya aku ingin menangis, berlari dan menghilang, aku ingin menemukan aku yang “dulu”. Aku ingin mengakhiri ketololan yang telah menjadi sebuah kebutuhan bagiku. Aku ingin melepaskan semua ini, aku merasa kotor, aku merasa tidak memiliki semangat untuk mengembalikan semua ke tempat yang seharusnya. Bantu Aku Tuhan, bantu aku… mengapa aku tak pernah yakin akan diriku sendiri? Mengapa mereka lebih yakin terhadapku kalau aku mampu menjadi siapa sebenarnya diri aku ini? Mengapaaa?? Aku tak ingin menyerah, tapi raga ini seperti mati rasa. Aku butuh jawaban dari-Mu , Tuhan…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar